Menggadai Tambak Udang, Untuk #BerbagiKebahagiaan bersama Cancer Warrior Children!

WhatsApp
Telegram
Facebook
Twitter

Inilah cerita yang penuh emosi dan getaran dalam dada, ketika Alwi merasakan kebahagiaan yang tak tergantikan. Saat itu, ia bertemu dengan anak-anak Cancer Warrior di Yayasan Kasih Anak Indonesia Bandung. Ekspresi gembira mereka terpancar jelas, bahkan mereka enggan melepaskan Alwi dan timnya.

Sebuah momen yang memberikan momentum bagi Alwi, terjadi saat ia bergabung dalam kegiatan Trapspot AAPG UNPAD SC sebagai satu-satunya relawan dari jurusan Teknik Geologi Unpad angkatan 2021. Kemampuan komunikasi yang mumpuni membawa Alwi menjadi Public Relation Event di acara tersebut.

Alwi dan timnya tidak hanya menghadirkan kebahagiaan, tetapi juga memberikan warna baru dalam kehidupan anak-anak Cancer Warrior. Mereka bermain bersama, menikmati makanan lezat, dan melalui donasi, berhasil mengukir senyum di wajah anak-anak tersebut.

“Banyak pelajaran berharga yang saya dapatkan dari program kemarin! Prinsip saya dalam berinteraksi adalah #BerbagiKebahagiaan,” ungkap Alwi.

Alwi, yang berasal dari keluarga pesisir, tumbuh dengan aktivitas bertani udang di Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Namun, perjuangannya bukan hanya di tanah kelahirannya. Ia tiba di Bandung dan tak disangka, bertemu dengan anak-anak Cancer Warrior.

Keterbatasan ekonomi pernah menjadi rintangan bagi Alwi dan keluarganya. Meskipun begitu, semangatnya dalam mengejar ilmu tak pernah padam. Berkat tiga beasiswa, termasuk Beasiswa Rumah Kepemimpinan, Alwi dapat mengatasi keterbatasan tersebut.

Berkat dukungan beasiswa, Alwi mampu membiayai pendidikan dan pengembangan dirinya. Di dalam Rumah Kepemimpinan, Alwi merasa terpacu untuk terus berkembang. Baginya, tujuan bukanlah menjadi lebih baik dari orang lain, tetapi lebih baik dari diri sendiri sebelumnya.

Di tengah cita-cita untuk menjadi sarjana pertama di keluarganya, Alwi tidak pernah lupa akan prinsip #BerbagiKebahagiaan. Ia juga berharap dapat mengembalikan tambak udang keluarganya yang pernah tergadaikan, dan meraih impian itu dengan tangan yang kuat, sebagaimana ayahnya melakukannya.

More to explorer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *